Jangan Kirim CV Sebelum Tahu Ini: 3 Detik yang Menentukan Nasibmu!
BAHASA INDONESIATIPS & TRIK


Kamu mungkin sudah menghabiskan waktu berjam-jam menyusun CV: memilih font yang rapi, menata pengalaman kerja, dan menambahkan kursus online terbaru. Tapi, tahukah kamu bahwa nasib CV-mu bisa ditentukan hanya dalam 3 detik pertama?
Yup. Dalam waktu sesingkat itu, HRD langsung melihat bagian header CV—dan kalau bagian ini tidak menarik perhatian, kemungkinan besar CV-mu akan langsung dilewati. Sayang banget, kan?
1. Bagian Paling Penting: Header CV
Header CV adalah bagian teratas yang biasanya mencakup:
Nama lengkap
Kontak (email, nomor HP, LinkedIn)
Posisi yang dilamar
Masalahnya, banyak orang hanya menulis posisi yang dilamar dalam bentuk standar dan pasif, seperti:
Posisi: Marketing
Padahal, ini adalah kesempatan emas untuk langsung mencuri perhatian!
2. Tips & Trik: Bikin Header CV yang Nendang dalam 3 Detik
2.1 Gunakan Headline-Style untuk Posisi
Jangan cuma tulis nama posisi, buat jadi headline seperti di iklan! Contoh:
❌ Marketing
✅ Digital Marketing Specialist with 3+ Years of Proven ROI Growth
Headline seperti itu menunjukkan kamu tahu value dirimu—dan HRD langsung bisa melihat keunggulanmu.
2.2 Tampilkan Bukti Nyata (1–2 Kalimat Saja)
Tambahkan 1–2 kalimat pendek prestasi yang paling relevan, misalnya:
Increased website traffic by 150% in 6 months using targeted SEO strategies.
Atau:
Managed 10+ campaigns with a total ad spend of $50,000 and 4x average ROI.
Gunakan angka! HRD suka data konkret karena lebih meyakinkan.
Kesimpulan:
CV kamu dinilai dalam hitungan detik. Jangan buang waktu HRD dengan header yang hambar. Buat bagian atas CV kamu jadi senjata pamungkas: gunakan headline-style untuk posisi yang dilamar dan tambahkan bukti keterampilan yang kuat.
Ingat, CV bukan sekadar daftar, tapi personal branding kamu dalam 1 halaman.
Sumber Referensi:
Call to Action (CTA):
🔥 Sudah siap bikin CV yang bikin HRD langsung tertarik?
Download template CV gratis dari Funij di sini: funij.com/cv